Tampilkan catatan item lengkap
Judul: | aktivitas antibakteri pada tanaman ciplukan : tinjauan literatur |
Penulis: | SALSABILA |
Abstrak: | Penyakit menular adalah penyakit yang disebabkan oleh mikroorganisme salah satu penyebabnya dikarenakan infeksi. Antibiotik merupakan obat pilihan yang digunakan dalam mengatasi penyakit infeksi. Penggunaan antibiotik yang tidak rasional dapat menyebabkan masalah resistensi antibiotik. Hal tersebut menyebabkan masyarakat memilih obat alternatif atau obat tradisional sebagai pengobatan. Salah satu jenis tanaman yang dapat digunakan sebagai alternatif lain untuk pengobatan adalah tanaman ciplukan. Tanaman Ciplukan merupakan salah satu tanaman yang dapat berkhasiat sebagai tanaman obat. Metabolit sekunder yang terkandung pada tanaman ciplukan ialah flavonoid, alkaloid, tanin, saponin, dan steroid. Senyawa tersebut diduga dapat memberikan aktivitas antibakteri. Tujuan dari penulisan tinjauan literatur ini untuk mengetahui aktivitas antibakteri dan konsentrasi yang memiliki daya hambat yang tinggi sebagai antibakteri. Metode yang digunakan yaitu tinjauan literatur dengan penulusuran jurnal dengan database Google scholar. Berdasarkan tinjauan literatur uji aktivitas antibakteri diperoleh ekstrak ciplukan mampu menghambat bakteri gram positif serta bakteri gram negatif. Aktivitas yang dihasilkan bakteri gram negatif memiliki daya hambat yang paling tinggi pada bakteri Escherichia coli diikuti bakteri gram positif Bacillus cereus, Staphylococcus epidermidis, dan Stafilokokus aureus. Sedangkan konsentrasi yang meiliki daya hambat yang paling tinggi dihasilkan ekstrak etanol terhadap bakteri gram negatif dengan konsentarsi 50 % diameter zona hambat 27 mm dengan kategori sangat kuat. |
Deskripsi: | Kata Kunci : Antibakteri, Antimikroba, Physalis angulata, Physalis peruviana Referensi : |
URI: | https://repo.stikes-isfi.ac.id/xmlui/handle/123456789/235 |
File | Ukuran | Format | Lihat |
---|---|---|---|
Tidak ada file yang diasosiasikan dengan item ini. |