HUBUNGAN KEPATUHAN PENGOBATAN DENGAN KADAR GLUKOSA DARAH PASIEN DIABETES MELITUS TIPE 2 DI PUSKESMAS AWAYAN KABUPATEN BALANGAN

Publikasi Unusia

HUBUNGAN KEPATUHAN PENGOBATAN DENGAN KADAR GLUKOSA DARAH PASIEN DIABETES MELITUS TIPE 2 DI PUSKESMAS AWAYAN KABUPATEN BALANGAN

Tampilkan catatan item sederhana

dc.contributor.author YOLA FATMALA
dc.contributor.editor YOLA FATMALA
dc.date.accessioned 2024-10-23T15:59:24Z
dc.date.available 2024-10-23T15:59:24Z
dc.date.copyright Semua hak cipta dilindungi oleh Sistem eCampus dan eSchool
dc.date.issued 2024-10-23
dc.identifier 220102128
dc.identifier.uri https://repo.stikes-isfi.ac.id/xmlui/handle/123456789/252
dc.description Kata Kunci : Diabetes melitus, Kepatuhan, Glukosa Darah, Korelasi Referensi :
dc.description.abstract Diabetes melitus merupakan suatu kelompok penyakit metabolik dengan karakteristik hiperglikemia yang terjadi karena adanya gangguan pada sekresi insulin, kerja insulin atau keduanya. Diabetes melitus adalah penyakit kronis yang membutuhkan terapi obat jangka panjang. Ketidakpatuhan pengobatan pasien diabetes melitus akan berdampak pada kadar gula darah yang tidak terkontrol. Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat korelasi antara kepatuhan pengobatan dengan kadar gula darah pasien diabetes melitus tipe 2 di Puskesmas Awayan Kabupaten Balangan. Penelitian menggunakan desain observasional cross sectional. Pengumpulan data dilakukan secara prospektif. Data dikumpulkan dari pasien diabetes melitus di Puskesmas Awayan pada periode bulan Juni-Juli 2024. Sebanyak 47 sampel digunakan pada penelitian ini. Metode pengambilan sampel menggunakan teknik consecutive sampling. Data kepatuhan pengambilan obat ulang diukur menggunakan kuesioner ARMS dan data kadar glukosa darah diperoleh dari hasil pengukuran tenaga kesehatan di Puskesmas. Data hasil penelitian diuji korelasi dengan menggunakan Uji korelasi Spearman. Hasil penelitian menemukan bahwa skor rata-rata kepatuhan pengobatan pasien diabetes melitus adalah 12,78 +- 1,06, sedangkan rata-rata kadar glukosa darah pasien adalah 216,76 +- 52,11 mg/dL. Hasil uji korelasi antara kepatuhan dengan kadar glukosa darah adalah 0,101 (p>0,05). Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa kepatuhan pengobatan tidak memiliki korelasi yang signifikan dengan kadar glukosa darah pasien diabetes melitus di Puskesmas Awayan Balangan.
dc.publisher Farmasi Klinis dan Komunitas
dc.subject Diabetes melitus, Kepatuhan, Glukosa Darah, Korelasi
dc.title HUBUNGAN KEPATUHAN PENGOBATAN DENGAN KADAR GLUKOSA DARAH PASIEN DIABETES MELITUS TIPE 2 DI PUSKESMAS AWAYAN KABUPATEN BALANGAN
dc.type Thesis S1


File dalam item ini

File Ukuran Format Lihat

Tidak ada file yang diasosiasikan dengan item ini.

Item ini muncul di Koleksi berikut

Tampilkan catatan item sederhana

Telusuri Repositori


Pencarian Lanjutan

Jelajahi

Akun Saya