GAMBARAN PEMBIAYAAN PASIEN RAWAT INAP COVID-19 DI RSD IDAMAN BANJARBARU

Publikasi Unusia

GAMBARAN PEMBIAYAAN PASIEN RAWAT INAP COVID-19 DI RSD IDAMAN BANJARBARU

Tampilkan catatan item sederhana

dc.contributor.advisor apt. Noor Aisyah, M.Pharm.Sci.
dc.contributor.author BAGUS WIRAWAN RIZKY
dc.contributor.editor BAGUS WIRAWAN RIZKY
dc.date.accessioned 2024-04-21T12:46:51Z
dc.date.available 2024-04-21T12:46:51Z
dc.date.copyright Semua hak cipta dilindungi oleh Sistem eCampus dan eSchool
dc.identifier 194101484010075
dc.identifier.citation Saputera, M. M. A. 2017. Evaluasi Pemberian Obat Dalam Penerapan Patient Safety Di Rsd Idaman Kota Banjarbaru. 2 .Borneo Journal of Pharmascientech
dc.identifier.citation Norhilaliyah. 2021, Gambaran Biaya Pasien Covid-19 di RSUD Ulin Banjarmasin, STIKES ISFI Banjarmasin, Indonesia . Karya Tulis Ilmiah
dc.identifier.uri https://repo.stikes-isfi.ac.id/xmlui/handle/123456789/103
dc.description Kata Kunci : Biaya, Covid-19, Rumah Sakit Referensi : Saputera, M. M. A. 2017. Evaluasi Pemberian Obat Dalam Penerapan Patient Safety Di Rsd Idaman Kota Banjarbaru. 2 .Borneo Journal of Pharmascientech Norhilaliyah. 2021, Gambaran Biaya Pasien Covid-19 di RSUD Ulin Banjarmasin, STIKES ISFI Banjarmasin, Indonesia . Karya Tulis Ilmiah
dc.description.abstract Rendahnya kunjungan pasien selama pandemi Covid-19 berakibat turunnya pendapatan rumah sakit secara drastis. Beban rumah sakit yang menangani pasien Covid-19 semakin tinggi dengan adanya keterlambatan pembayaran klaim Covid19. Kendala yang ditemui dalam pembayaran klaim antara lain: pembayaran tidak tepat waktu, tingginya dispute klaim yang disebabkan perbedaan persepsi terhadap regulasi yang berlaku. Penurunan arus kas mengakibatkan terjadinya hambatan operasional rumah sakit, antara lain penurunan kemampuan kewajiban membayar penyedia obat dan alat kesehatan, termasuk pembayaran gaji tenaga kesehatan dan karyawan rumah sakit. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran biaya medis langsung pada pasien Covid-19 Rawat Inap di RSD Idaman Banjarbaru. Metode pada penelitian ini menggunakan non eksperimental secara deskriptif. Data yang diambil berupa retrosektif pada bulan Januari-Juni 2021 di RSD Idaman Banjarbaru. Pengambilan data secara PDE di unit teknologi informasi dan dibagian akuntansi.Teknik sampling pada penelitian ini menggunakan teknik sampling jenuh dan data yang diperoleh lalu dibuat di excel untuk mencari persentase pasien rawat inap covid-19. Hasil penelitian menunjukkan dari data komponen biaya pasien Covid-19 rawat inap di RSD Idaman Banjarbaru dapat dilihat bahwa biaya yang paling banyak menyerap biaya yaitu biaya Bahan Medis Habis Pakai (BMHP) sebesar Rp.8.535.999.500 per komponen dengan rata-rata Rp.8.701.324 per episode perawatan (44,59%). Sedangkan hasil biaya tertinggi pada biaya rata-rata rawat.
dc.publisher Farmasi
dc.subject Biaya, Covid-19, Rumah Sakit
dc.title GAMBARAN PEMBIAYAAN PASIEN RAWAT INAP COVID-19 DI RSD IDAMAN BANJARBARU
dc.type Thesis DIII


File dalam item ini

File Ukuran Format Lihat

Tidak ada file yang diasosiasikan dengan item ini.

Item ini muncul di Koleksi berikut

Tampilkan catatan item sederhana

Telusuri Repositori


Pencarian Lanjutan

Jelajahi

Akun Saya